Sebagai warga negara yang baik kita harus mendukung semua kebijakan yang telah diputuskan pemerintah. Salah satunya mendukung suksesnya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mulai di sosialisasikan dan diimplementasikan sejak awal tahun 2014 ini. Namun nyatanya sampai mendekati akhir tahun ini, proses pendaftaran peserta masih belum selesai juga, termasuk keluarga saya dan mungkin keluarga Anda. Tapi yang saya lihat selama ini, hal ini dikarenakan kurangnya informasi dan sosialisasi di tingkat pengguna mengenai cara mendaftar BPJS Kesehatan dan informasi lainnya.
Alangkah baiknya bila program seperti ini dapat disosialisasikan hingga tingkat RT seperti halnya pembuatan KTP. Namun tak hanya peserta individu yang kebingungan, peserta dari perusahaan pun sampai sekarang masih banyak yang belum mendaftar karena masih terikat dengan perusahaan asuransi kesehatan lainnya dan walaupun sudah mendaftar ternyata pembuatan kartu BPJS Kesehatan memerlukan waktu yang lama.
Saya tidak akan membahas cara mendaftar BPJS Kesehatan untuk perusahaan, yang akan saya bahas di sini adalah cara mendaftar BPJS Kesehatan untuk individu atau perorangan sehingga warga tidak tertipu oleh calo-calo yang berada di luar sana. Para calo tsb mematok biaya 100-300 ribu untuk setiap kali pendaftaran tiap orangnya. Ternyata ada segelintir orang yang memanfaatkan ketidak tahuan masyarakat dalam mendaftar sebagai lahan bisnis. Perlu saya tekankan bahwa pendaftaran BPJS Kesehatan adalah GRATIS, peserta hanya dikenakan biaya bulanan saja.
Pendaftaran BPJS Kesehatan dapat dilakukan dalam 2 cara yaitu secara online dan secara offline. Pendaftaran BPJS Kesehatan secara online artinya Anda mendaftar dengan mengunjungi website BPJS Kesehatan, tentunya Anda memerlukan koneksi internet. Sementara pendaftaran BPJS Kesehatan secara offline artinya Anda harus datang ke kantor BPJS terdekat untuk melakukan pendaftaran di sana. Saya sarankan agar Anda memilih cara pertama yaitu cara mendaftar online BPJS Kesehatan karena Anda akan terbebas dari kemacetan, antrian yang panjang dan praktek-praktek pungli lainnya. Berdasarkan pengalaman pribadi, cara mendaftar online BPJS Kesehatan ini sangat mudah dan cepat tergantung dari koneksi internet Anda. Kartu BPJS Kesehatan pun dapat diperoleh pada hari yang sama.
Cara Mendaftar Online BPJS Kesehatan
4. Pilihlah Pendaftaran Peserta Baru untuk kepala keluarga maupun pribadi. Bila Anda akan mendaftarkan anggota keluarga (berada dalam 1 KK) maka daftarkan dulu kepala keluarga sebelum anggota keluarga. Isilah tab identitas meliputi nomor KTP, nama, jenis kelamin tempat tanggal lahir, status perkawinan, hubungan keluarga nomor handpone, nomor NPWP (bila ada, bila tidak ada dikosongkan saja), pilih kelas perawatan apakah kelas 1, 2 atau 3. Menurut situs resmi BPJS Kesehatan, tidak ada perbedaan pelayanan medis seperti obat, dokter dan pelayanan medis lainnya untuk peserta kelas 1, 2 atau kelas 3. Yang membedakan hanya pelayanan non medis saja yaitu kelas ruangan rawat inapnya saja dan biaya iuran per bulannya.
6. Klik tab Fasilitas Kesehatan Tingkat 1.
Setiap peserta wajib terdaftar pada salah satu faskes tingkat pertama. Saat pertama kali melakukan pendaftaran, BPJS Kesehatan memilihkan fasilitas kesehatan peserta berdasarkan wilayah tempat tinggal. Pilihlah Faskes Tingkat 1 dengan menekan tombol teropong, dan pilihlah yang terdekat dengan tempat tinggal Anda. Faskes Tingkat 1 ini maksudnya adalah sebagai tempat pertolongan pertama bila Anda sakit dan memerlukan pertolongan. Bila tidak ada fasilitas yang memadai di Faskes tingkat 1 ini maka Faskes tsb akan memberikan rujukan ke rumah sakit lainnya.
7. Klik tab No Rekening Bank
Masukkan nomor rekening yang Anda miliki. Anda masih dapat mendaftarkan anggota keluarga Anda yang tidak memiliki nomor rekenin pribadi dan ikut didaftarkan menggunakan nomor rekening Anda. Tidak ada pemeriksaan keabsahan nomor rekening dan untuk pendaftaran pun Anda dapat melakukan di atm bank-bank tsb atau di teller bank.
8. Bila sudah selesai, periksa lagi semua data yang dimasukkan lalu klik lagi tab identitas. Masukkan alamat email dan kode yang ada di sebelah kiri lalu klik simpan.
9. Bila pendaftaran berhasil maka akan datang email dengan judul konfirmasi pendaftaran. Lalu klik aktivasi pendaftaran.
10. Masukkan kode di sebelah kiri lalu klik aktivasi.
11. Bila berhasil, maka akan muncul hasil seperti di bawah. Klik unduh nomor virtual account. Nomor virtual account adalah nomor rekening pribadi untuk didebet langsung oleh penyelenggara BPJS. Nomor virtual account ini akan berbeda tiap orangnya.
12. Catat atau print nomor virtual account untuk melakukan pembayaran di teller bank atau di atm. Silahkan baca cara melakukan pembayaran BPJS Kesehatan melalui ATM atau tonton video langkah-langkah cara melakukan pembayaran BPJS Kesehatan Secara Online.
13. Lakukan pembayaran maksimum 1×24 jam. Segera setelah melakukan pembayaran maka klik lagi “aktivasi pendaftaran” yang ada di email no. 9.
Masukkan kode di sebelah kiri dan bila berhasil akan muncul tulisan “Unduh e-ID BPJS Kesehatan”.
14. Print kartu BPJS Kesehatan lalu laminating dan pergunakan setiap kali berobat.
Itulah cara mendaftar online BPJS Kesehatan. Cukup mudah bukan? Lakukan pendaftaran sendiri tanpa calo, mudah dan gratis. Ayo kasih tahu sanak saudara dan tetangga agar lebih banyak warga yang teredukasi dan terhindar dari penipuan.
Selamat mencoba …
Kalau belum punya ATM apa harus membuat ATM dulu? Pakai ATM teman bisa ga? Terimakasih.
@Mas Agung, ga masalah kok, saya malah sering bantuin tetangga yang kebetulan pada ga punya ATM, jadi saya daftarkan pakai ATM saya dulu 🙂