Di artikel apa yang harus dilakukan setelah membuat blog saya telah menyinggung sedikit mengenai internal link.
Apa itu Internal Link?
Internal link merupakan sebuah tautan (link) yang berada pada suatu halaman dari blog kita yang URL-nya menuju pada halaman lain dalam blog kita. Link internal berfungsi sebagai navigasi yang memudahkan pengunjung mencari atau membuka posting lainnya.
Bila internal link ini dibuat dengan cara yang benar maka internal link tsb dapat menaikkan page views dan bagus juga untuk SEO. Dengan adanya internal link, pembaca akan berlama-lama berada di blog kita karena membuka internal link yang ada di dalam blog kita. Selain itu tautan ke postingan artikel yang lainnya akan mengoptimalkan proses indeks mesin pencarian pada seluruh halaman blog yang saling bertautan. Link pada postingan yang satu akan menaikkan peringkat blog di mesin pencarian.
Contoh internal link yang dapat dibuat di dalam suatu blog berupa :
- Menu Navigasi –Home, About, Sitemap, Contact Us, dll.
- Daftar Posting Terkait (Related Posts)
- Daftar Posting Terpopuler (Popular Posts)
- Daftar Posting Acak (Random Posts)
- Daftar Posting Terbaru (Recent Posts)
- Daftar Komentar Terbaru (Recent Comments)
- Label / Kategori
- Breadcrumbs
- Link di Posting
Untuk untuk poin 9, internal link di postingan blog, kita harus membuatnya secara manual.
Cara Membuat Internal Link Dalam Postingan Blog Yang Benar
Teman-teman bisa melihat internal link di postingan blog ini yang berwarna biru dan bila mouse diarahkan ke tulisan itu maka akan muncul alamat URL yang dituju.
Cara Membuat Internal Link Dalam Postingan Blog
Setelah artikel selesai dibuat maka lakukan pemilihan teks deskriptif, berupa kata, frasa, atau kalimat. Jangan gunakan anchor teks “klik disini” (click here)! karena tidak bagus untuk SEO. Gunakan tautan yang relevan atau tema tulisan yang berkaitan. Jangan menggunakan teks tautan yang tidak sesuai dengan konten halaman yang ditautkan.
- Buka posting lama yang akan ditautkan, lalu Copy URL-nya.
- Simpan di “Notepad”.
- Highlight atau “select” pilih kata yang akan dijadikan link tadi, lalu klik menu/tombol “Link” di atas kotak naskah tulisan.
- Paste URL di nomor 3 tadi di kolom yang muncul setelah kita klik “Link”.
- Centang “Open this link…” dan biarkan “Add rel=nofollow…”
- Klik “OK”.
Anda juga dapat membuat internal link di dalam postingan itu sendiri. Carilah keyword / kata kunci di artikel Anda lalu tautkan dengan artikel itu sendiri.
Tapi jangan terlalu banyak ya teman-teman, maksimum 3 saja untuk internal link dalam 1 postingan dan jangan taruh berdekatan. Misalnya Anda dapat membuat internal link di paragraf 1, tengah postingan dan paragraf terakhir. Gunakan kreasi Anda yang penting penempatan internal link ini tidak membingungkan para pembaca.
Selamat mencoba …
bukannya kalo internal link lebih baik dibuat dofollow bang ? atau gimana ya
Makasih tips nya bang, sangat membantu bagi blogger pemula