Tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan ini sangat kental terasa bila Anda berada di perkampungan yang masih menjunjung tinggi solidaritas. Berbeda dengan suasana perkotaan yang warganya cenderung individualis maka acara khusus menyambut hari kemerdekaan ini terasa kurang bernyawa.
Tiap RW / Rukun Warga biasanya menggelar acara perlombaan khas 17 an ini berupa pertandingan bola voli, badminton, ping-pong, balap karung, lomba bakiak, lomba makan kerupuk, lomba memasukan benang ke dalam jarum, lomba membawa kelereng dengan sendok, panjat pinang, dsb. Tak hanya di lingkungan RW, perlombaan inipun sering kali dilakukan di lingkungan sekolah dan perkantoran untuk menyambut kemerdekaan. Ada juga yang menyelenggarakan perlombaan khas 17 an lainnya seperti gerak jalan sehat, pawai sepeda hias, dll.
Bila perlombaan khas 17 an di atas dirasa biasa saja, ada juga yang menyelenggarakan lomba menghias wajah istrinya dengan mata tertutup, lomba memasak untuk para bapak, futsal menggunakan daster, dsb.
Selain perlombaan khas 17 an, ternyata ada tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan lainnya yang dilakukan oleh tiap daerah, ingin tahu? Yuk simak ulasannya berikut ini:
Tradisi Unik dalam Menyambut Hari Kemerdekaan RI
Berikut ini adalah 5 tradisi unik dalam menyambut kemerdekaan yang saya pilihkan khusus untuk Anda:
1. Lari Obor Estafet
Lari obor estafet adalah tradisi unik dalam menyambut kemerdekaan yang dilakukan warga Semarang. Konon, tradisi yang telah dilakukan selama 32 tahun terakhir ini memberikan filosofi obor sebagai simbol semangat para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan negara kita tercinta ini. Lomba ini biasanya dilakukan pada tanggal 17 Agustus di malam hari.
2. Pacu Kude / Balap Kuda
Tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan ini berasal dari Aceh Tengah. Keunikan pacu kude adalah setiap joki yang diperbolehkan mengikuti lomba hanya yang berumur 12-20 tahun dan tidak boleh menggunakan pelana.
3. Lomba Sampan Layar
Tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan ini sudah rutin dilakukan sejak tahun 1959 yang lalu sampai sekarang di Batam. Perlombaan ini digelar di daerah tepi laut dekat pelabuhan yang ada di daerah Belakang Padang.
4. Festival Telok Abang
5. Lomba Dayung
Hampir mirip dengan tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan yang dilakukan warga Batam, maka warga Banjarmasin selalu rutin melakukan lomba dayung. Lomba ini biasanya diselenggarakan di Sungai Marta Pura bertepatan pada hari HUT RI. Dalam perlombaan ini, peserta harus mendayung perahu yang berisi 10 orang sejauh 500 meter. Para pemenang, selain mendapatkan uang tunai juga mendapatkan piala bergilir dari Gubernur Kalimantan Selatan.
Itulah beberapa tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan. Selain itu biasanya ada acara panggung hiburan yang dilakukan pada malam hari yang diisi dengan aneka atraksi kesenian dan pembagian hadiah dari perlombaan tsb.
Bagaimana dengan daerah tempat Anda tinggal? Adakah tradisi unik dalam menyambut hari kemerdekaan? Apapun itu, semoga di hari kemerdekaan ini kita semakin sadar bahwa tugas kita dalam mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan puluhan tahun lalu harus dilaksanakan sebaik-baiknya dengan terus berkarya untuk kepentingan bangsa dan negara.
Oh iya ini adalah salah satu video karnaval 17 Agustusan yang diselenggarakan oleh Kelurahan Sindangjaya Bandung Timur, selamat menikmati …
Dirgahayu Bangsaku!